Day: December 13, 2019

Akan Hadir Di Indonesia, Kenali Layanan 5G Serta Fakta Menariknya

Akan Hadir Di Indonesia, Kenali Layanan 5G Serta Fakta Menariknya – Era jaringan 5G kini menjadi topik bahasan yang panjang di seluruh dunia, karena disinyalir bakal membawa dampak positif di berbagai bidang.

Dari keterangan Arief Mustakin, Member Board ATSI, menjelaskan bahwa 5G terdiri dari 3 cakupan spektrum yakni low-band, mid-band, dan high-band.

Dilansir dari salah satu media pers, Pada low-band, memang menawarkan area yang luas, hanya saja memiliki kelemahan yaitu kecepatan data maksimum hanya mencapai 100Mbps. Untuk mid-band, kecepatan hanya mencapai 1Gbp. poker 99

Akan Hadir Di Indonesia, Kenali Layanan 5G Serta Fakta Menariknya

Sejalan dengan itu saat  high-band, 5G dapat mentransfer data hingga 10Gbps, tetapi permasalaha utamanya adalah areanya tidak terlalu luas.

Menurut Arief, infrastruktur 5G masih harus terus dikembangkan dan pemerintah harus dapat mengatur tentang regulasinya. Salah satunya adalah spektrum sharing.

“Setiap operator tidak perlu membangun jaringan 5G-nya sendiri-sendiri, jadi kalau ada infrastruktur company, bangun sekali maka dipakai network bersama-sama lebih efesien,” Yessie Yosetya, CTO/CIO XL Axiata, pada acara diskusi di Jakarta

Dirktur Jenderal SDPPI Kominfo, Ismail mengatakan ada tren peningkatan 5G di Asia Tenggara. DBS melaporkan Indonesia mencatatkan pertumbuhan tertinggi dalam pendapatan data di ASEAN. Namun Indonesia masih tertinggal dalam teknologi 5G.

“Pada 2025 teknologi 5G sudah disiapkan, 5G juga kecepatannya meningkat 3-4 kali lipat dari kecepatan dari jaringan 4G. Untuk bisa mengcover 5G tidak lepas dari infrastruktur dan infrastruktur utamanya adalah perkuat fiber optik,” ujar Ismail.

Ismail mengungkapkan dari sisi pendapatan bisnis 5G ada tiga isu penting yang harus diselesaikan. Pertama, internet of things (IoT). Beberapa industri belum menerapkan IoT sehingga operator telekomunikasi harus menyiapkan solusi ini sehingga dapat revenue baru.

IoT merupakan konsep komputasi yang saling terkait dan kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi manusia ke komputer. IoT berguna untuk pelacakan logistik, smart city, smart building, hingga agrikultur.

kedua, biaya. Dengan adanya 5G maka biaya yang ditanggung masyarakat lebih mahal, maukah masyarakat Indonesia membayar lebih mahal dengan adanya 5G?

“Ketiga, industri konten. Masyarakat sekarang sudah ada yang mau membayar konten per bulannya. Problem utama bagi para operator telekomunikasi harus membuat model bisnis baru dengan memperbanyak konten karena konten digital ini banyak dinikmati. Bukan hanya jualan bandwitdh juga bisa jualan konten,” terangnya.

Berikut fakta-fakta layanan 5G yang segera hadir di Indonesia :

Apakah koneksi 5G mampu mengalahkan kecepatan tersebut? Dan apakah 5G akan tersedia di Indonesia? Berikut ini serba-serbi seputar teknologi jaringan 5G! Just scroll down and read!

1. Kilas balik mengenai kecepatan teknologi nirkabel

Sebelum mengetahui 5G, ada baiknya kita ulas kembali soal perkembangan kecepatan teknologi nirkabel. Kata ‘G’ mempunyai arti generation yang mengacu pada generasi teknologi nirkabel tersebut.

Dimulai dari 1G yang mempunyai kecepatan 2,4 Kbps, 2G yang mempunyai kecepatan 64 Kbps serta berbasis GSM, serta 3G yang mempunyai kecepatan 144 Kbps hingga 2 Mbps. Seiring waktu, mulai berkembang teknologi 4G yang memiliki kecepatan antara 100 Mbps hingga 1 Gbps.

1G adalah generasi pertama berbasis analog yang diterapkan pada tahun 1980-an. Kemudian, 2G yang berbasis digital diperkenalkan saat tahun 1990-an. Kecepatannya yang maksimal 2G dengan GPRS yang mencapai kecepatan 50 Kbps, sementara bila dengan jaringan EDGE bisa mencapai 1 Mbps. Lalu,  3G yang diperkenalkan saat tahun 2001, serta 4G yang digunakan saat ini.

2. Lantas, apa teknologi 5G itu sendiri?

5G memakai spektrum dalam rentang frekuensi LTE antara 600 MHz hingga 6 Ghz. 5G umumnya baru diperkenalkan di tahun 2018 dan menjalani proses uji coba di beberapa negara. Misalnya, di Britania Raya, koneksi 5G memiliki kecepatan unduh hingga 2,8 Gbps. Memang, 5G digadang-gadang lebih cepat 20 kali lipat dari 4G, terang laman Adweek.

Akan Hadir Di Indonesia, Kenali Layanan 5G Serta Fakta Menariknya

Perjalanan panjang perkembangan 5G dimulai oleh NASA di tahun 2008. Lalu, diikuti oleh kementerian riset dan teknologi Korea Selatan di tahun yang sama. Secara berturut, berbagai institusi mulai melakukan riset tentang 5G, seperti New York University yang menemukan NYU Wireless, University of Surrey yang menginvestasikan dana hingga 35 juta euro untuk riset 5G dan lain sebagainya.

3. Apa kecanggihan yang dijanjikan dalam teknologi 5G?

Generasi kelima dalam konektivitas internet seluler ini menjanjikan pengunduhan dan pengunggahan yang jauh lebih cepat, jangkauan lebih luas serta koneksi yang lebih stabil, terang laman BBC. Ini karena pemanfaatan spektrum radio yang lebih baik serta memungkinkan lebih banyak perangkat seluler mengakses internet pada waktu yang bersamaan.

Kecepatan begitu diperlukan di era sekarang, mengingat adanya teknologi seperti augmented reality (AR), live streaming dan lain sebagainya, yang membutuhkan koneksi internet yang lebih cepat. Itulah kecanggihan ekstra yang dijanjikan oleh jaringan 5G.

4. Bagaimana jaringan 5G bekerja?

Sejenis jaringan seluler lainnya, 5G menggunakan sistem situs sel yang membagi wilayahnya menjadi sektor-sektor dan mengirim data yang disandikan melalui gelombang radio. Setiap sel harus terhubung ke situs backbone jaringan, baik melalui koneksi kabel maupun nirkabel, ungkap laman PC Magazine.

Jaringan 5G sendiri menggunakan jenis pengodean OFDM dan mirip dengan pengodean dengan 4G LTE. Sistem baru ini dirancang untuk mengoperasikan saluran yang lebih besar dari 4G. Tujuannya, tentunya adalah untuk mempercepat koneksi internet dan membuat jangkauannya lebih luas dari generasi sebelumnya.

5. Negara mana saja yang mengadaptasi teknologi 5G?

Setidaknya, terdapat beberapa negara yang berlomba-lomba dalam mengembangkan dan mengadaptasi teknologi 5G. Contohnya, dua penyedia layanan seluler di Korea Selatan, SK Telecom dan KT Corporation yang berlomba-lomba meluncurkan layanan 5G, terang laman SDX Central.

Selain itu, China pun tak mau kalah. Perkiraan, hingga tahun 2025, China akan mewakili 40 persen koneksi 5G global. Di negara China sendiri, 5G bakal tersedia secara komersial pada tahun 2020.

Begitu pun dengan Jepang dan Amerika Serikat yang mengembangkan teknologi 5G di negaranya masing-masing. Indonesia juga bakal menetapkan jaringan 5G sesudah pelaksanaan Konferensi Komunikasi Radio Dunia yang dijadwalkan berlangsung di Mesir pada Oktober 2019 mendatang.

6. Moto Z3 bakal menjadi smartphone pertama yang mengadopsi jaringan 5G

Bagi gadget-freak, pertimbangkan untuk memiliki smartphone satu ini: Motorola Moto Z3. Moto Z3 ini kabarnya adalah handphone pertama yang dapat terkoneksi dengan jaringan 5G dengan fitur Moto Mod yang terpasang di dalamnya,

Tetapi, jaringan 5G ini masih terbatas di beberapa area saja, semisal Chicago, Illinois serta Minneapolis, Minnesota dan akan segera hadir di 20 kota lainnya di Amerika Serikat. Moto Mod tersebut hanya ekslusif dapat digunakan di handphone Motorola Moto Z3 saja. Moto Z3 dijual dengan harga US$349,99 (setara dengan Rp5,06 juta) untuk tipe dengan memori internal 32GB dan US$499,99 (setara dengan Rp7,23 juta) untuk tipe dengan memori internal 64GB.

7. Bagaimana realita dalam uji coba jaringan 5G?

Jaringan 5G diklaim mempunyai koneksi lebih cepat, jangkauan yang lebih luas serta lebih stabil. Namun, bagaimanakah realitanya di lapangan? sehingga dilakukan uji coba atas jaringan 5G dan menemukan fakta bahwa jaringan 5G Verizon di Chicago hanya mencakup jarak 300 kaki.

Seiring dengan itu, jaringan 5G milik AT&T di Dallas memiliki kecepatan hingga 1,3 Gbps dan memiliki jangkauan hingga 600 kaki. Meskipun sudah tergolong cepat, namun jaringan 5G tersebut masih perlu pengembangan lebih lanjut dan lebih optimal. PC Magazine perkirakan bahwa jaringan 5G akan lebih stabil dan umum digunakan pada tahun 2021 atau 2022 mendatang.

Internet Kecepatan Cahaya, Teknologi yang Akan Geser WiFi

Internet Kecepatan Cahaya, Teknologi yang Akan Geser WiFi – Teknologi Internet nampaknya menjadi satu bagian penting dari kehidupan manusia saat ini. Banyak dari aktivitas manusia yang semakin menuntut adanya sinyal internet yang cepat. Internet bisa digunakan dalam berbagai hal mulai dari bermain game, streaming, mengerjakan tugas, menjalin komunikasi, bahkan hingga melakukan tes kerja seperti wawancara dan tes psikologi.

Meski begitu di Indonesia sendiri pun masih banyak daerah yang tidak memiliki sinyal internet. Sinyal internet seperti Wifi yang sekarang ini banyak digunakan juga tidak selalu menjamin adanya kecepatan transfer data dalam setiap penggunaannya. Kondisi tersebut kemudian dapat menjadi hambatan tersendiri dalam aktivitas manusia sehari-hari. poker99

Internet Kecepatan Cahaya, Teknologi yang Akan Geser WiFi

Mengenal Teknologi Internet Li-Fi

Baru-baru ini, ilmuwan luar negeri mulai menciptakan suatu terobosan teknologi baru yang dianggap mampu menggeser Wifi. Teknologi ini disebut Lifi, yaitu sebuah teknologi yang memanfaatkan pancaran sinar untuk mengirim sinyal internet. Mautahu lebih lanjut? Simak pembahasannyadi bawah ini.

Li-Fi atau Light Fidelity merupakan alat komunikasi yang berbasis pada penggunaan sistem Visible Light Communications (VLC) yaitu sistem cahaya yang terlihat. Istilah tentang Li-Fi lekat kaitannya dengan salah seorang profesor dari Universitas Edinburgh, yakni Herald Haas. Baca juga: Cetak Pancake Sesuai Keinginan? Printer 3D Pancake Bisa Jadi Pilihan

Teknologi Li-Fi yang mulai dirintis pada tahun 2011 ini masih terus menjalani uji coba untuk dikembangkan agar lebih sempurna. Kemudian pada tahun 2012, Profesor Herald mulai membangun perusahaan PureLifi dengan tujun untuk menjadi pionir teknologi VLC di seluruh dunia.

Internet dengan Pancaran Sinar

Teknologi Internet Li-Fi bekerja dengan mengubah sinar lampu LED menjadi sinyal elektronik. Kemudian sinyal tersebut dikonversi lagi menjadi data. Lalu perangkat yang terhubung dengannya mengirimkan kembali data menggunakan sinar yang tidak terlihat selayaknya infrared atau ultraviolet.

Sistem internet ini memiliki kecepatan lebih tinggi dibandingkanWifi. Kecepatannya digadang-gadang mencapai 100 kali lebih cepat dibanding Wifi. Dengan kecepatan yang mencapai lebih dari 200 Gbps, Li-Fi mampu mengunduh 23 DVD dalam waktu 1 detik saja.

Merealisasikan kebutuhan untuk membuat sinar lampu yang mampu memancarkan sinyal internet telah dilakukan oleh perusahaan Oledcomm dari Perancis. Perusahaan ini sudah mulai memasarkan Teknologi Internet ini dan diperkenalkan dalam Consumer Electronic Show(CES) di Las Vegas tahun 2018. Produk tersebut diberi nama MyLifi yang tersusun dari 2 bagian, yaitu lampu dan dongle (alat untuk mengirim dan menerima data nirkabel).

Kekurangan Li-Fi

Salah satu jurnalis The Verge bernama Jacob Kastrenakes yang mencoba MyLifi membuktikan bahwa pancaran sinar lampu itu benar-benar berhasil untuk memancarkan sinyal internet. Hal tersebut terbukti ketika indikator laptopnya menyala hijau, yang menandakan adanya koneksi jaringan. Bahkan Li-Fi ini dapat digunakan tanpa harus menginstal apapun.

Li-Fi juga dianggap tidak berbahaya bagi kesehatan karena memanfaatkan pancaran sinar lampu. Tidak seperti Wifi yang memanfaatkan gelombang radio yang memang dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan.

Dari sekian banyak kelebihan Li-Fi, Teknologi sebuah Internet ini juga tidak luput dari adanya kekurangan. Kekurangan Li-Fi merupakan tidak mampu menembus dinding. Pancaran internet Li-Fi hanya dapat digunakan dalam ruangan lokal disekitarnya. Sehingga jika Anda berada di ruangan berbeda, Anda tidak bisa menggunakan internet Li-Fi ini. Di sisi lain, teknologi Wifi mampu menembus dinding dan memiliki jangkauan yang lebih luas.

Teknologi Li-Fi masih berada dalam tahap pengembangan. Diharapkan nantinya Li-Fi mampu mengatasi kekurangan yang dimilikinya agar lebih sempurna menjadi Teknologi Internet masa kini.

Fakta Menarik dari Li-Fi :

1. Li-Fi, teknologi berbasis VLC

Li-Fi atau Light Fidelity adalah teknologi yang diklaim bakal menggeser Wi-Fi. Li-Fi merupakan alat komunikasi baru yang berbasis pada sistem cahaya yang terlihat (Visible Light Communications, VLC). Kecepatannya jauh diatas Wi-Fi.

Istilah Li-Fi dikaitkan dengan Herald Haas, seorang Profesor yang ada di Universitas Edinburgh. Diperkenalkan pada 2011, teknologi ini terus dikembangkan untuk meraih kesempurnaan. Pada tahun 2012, sang Profesor membuat perusahaan PureLiFi yang bertujuan sebagai pemimpin teknologi VLC di dunia.

Li-Fi mengkonversi pancaran cahaya lampu LED menjadi sinyal elektronik. Sinyal tersebut kemudian dikonversi kembali menjadi data. Perangkat yang terhubung kemudian mengirim kembali data menggunakan cahaya yang tak terlihat seperti ultraviolet atau infra-merah.

Li-Fi diklaim memiliki kecepatan 100 kali lipat lebih cepat dari pada Wi-Fi. Kecepatan Li-Fi lebih dari 200 Gbps. Dan kita bisa mengunduh 23 DVD hanya dalam waktu satu detik!

2. Internet yang memanfaatkan pancaran sinar

Internet Kecepatan Cahaya, Teknologi yang Akan Geser WiFi

Kebutuhan merealisasikan lampu yang memancarkan internet telah dilakukan. Perusahaan Oledcomm dari Perancis, telah mulai memasarkan lampu yang memancarkan internet. Lampu tersebut diperkenalkan pada CES (Consumer Electronics Show) di Las Vegas, Januari tahun ini.

Jurnalis The Verge, Jacob Kastrenakes telah mencoba dan mengulas alat tersebut. Produk dari Oledcomm itu bernama MyLifi. Terdiri dari dua bagian: lampu dan dongle (peralatan untuk menerima dan mengirim data nirkabel).

Jacob Kastrenakes mencoba lampu itu, dan membuktikannya bahwa pancaran sinar lampu yang mengantarkan pula internet, benar-benar terjadi. Indikator laptop miliknya menyala hijau, yang itu berarti terdapat koneksi jaringan. Dan tanpa menginstal apapun!

3. Kekurangannya, gak bisa menembus dinding

Di luar dari kehebatan dan kecanggihan Li-Fi, ada juga kekurangannya. Li-Fi sudah dibuktikan jauh lebih cepat dari pada Wi-Fi. Dan karena menggunakan pancaran sinar lampu, ia tak berbahaya bagi kesehatan. Berbeda dengan Wi-Fi yang menggunakan gelombang radio. Banyak yang khawatir terganggu kesehatannya karena gelombang radio ini.

Kekurangan Li-Fi adalah, ia tak mampu menembus dinding. Sehingga yang dilakukan oleh Li-Fi adalah pancaran internet dalam ruang lingkup lokal atau disekitar. Pun, jika kita berbeda ruangan, kita tak bisa menggunakan internet super cepat ini. Sementara, Wi-Fi dapat menembus dinding dan jangkauannya juga luas. Sepertinya, Wi-Fi masih bakal tetap digunakan hingga Li-Fi bisa memecahkan masalah ini.

Teknologi ini memang masih dalam pengembangan. Mudah-mudahan, manfaatnya bisa kita nikmati gak lama lagi.

Berikut Kelebihan dan kekurangan pada Li-Fi :

Kelebihan Li-Fi :

Efisiensi ketika biaya rendah dikarenakan memerlukan komponen lebih sedikit dari teknologi sinyal radio. Energi dalam pencahayaan LED telah efisien dan transmisi data membutuhkan daya tambahan yang diabaikan. Lingkungan transmisi pada RF dan propagasi sangat sulit, tetapi tidak pada lifi yang bekerja dengan baik dalam hal lingkungan. Keselamatan terhadap kehidupan di bumi telah berevolusi melalui paparan cahaya, sehingga tidak ada masalah keamanan atau kesehatan pada teknologi ini.dan tidak ada bahaya yang diakibatkan oleh teknologi ini karena transmisi cahaya menghindari penggunaan frekuensi radio yang dapat mengganggu sirkuit elektronik di lingkungan tertentu seperti di dalam pesawat.

Keamanan dalam privasi sangat terjaga karena sulit dalam pencarian sinyal di luar area karena sinyal terbatas pada daerah khusus dan tidak akan menembus dinding selain kaca. Pengendalian data dapat diarahkan dari satu perangakat ke perangkat lain dan pengguna dapat melihat dimana data tersebut tersimpan. Tak ada fitur keamanan tambahan seperti pasangan dalam interkoneksi RF pada sinyal bluetooth.

Kekurangan Li-Fi :

nternet tidak bisa digunakan atau tidak dapat diakses tanpa adanya sumber cahaya sebagai pengantar sinyal. Hal ini bisa membatasi lokasi dan situasi di mana Li-Fi dapat digunakan.

Karena menggunakan cahaya tampak, dan cahaya tidak bisa menembus dinding, rentang sinyal tentunya jadi dibatasi oleh penghalang fisik.

Karena menggunakan cahaya tampak, dan cahaya tidak bisa menembus dinding, rentang sinyal tentunya jadi dibatasi oleh penghalang fisik.

Pentingnya Access Point dalam Jaringan Internet

Pentingnya Access Point dalam Jaringan Internet – Fungsi access point tak banyak diperhatikan, padahal access point memiliki peran mutlak di dalam konektivitas. Fungsi access point benar-benar mutlak di dalam sebuah konektivitas internet. Dengan access point inilah Wi-Fi dan jaringan internet dapat tersambung ke perangkatmu.

Fungsi access point ini dapat digunakan untuk menyediakan konektivitas jaringan di lingkungan kantor, amat mungkin karyawan untuk bekerja di mana saja di kantor dan selamanya membuka ke jaringan. Fungsi access point terhitung dimanfaatkan di dalam pemasangan Wi-Fi hotspot di area umum. pokerasia

Pentingnya Access Point dalam Jaringan Internet

Menggunakan internet tak hanya sekadar menikmati lancarnya koneksi. Mengenal komponen dan bagaimana cara berjalannya internet juga penting diketahui. Pengetahuan ini juga juga didalam fungsi access point yang begitu vital.

Pada dasarnya, prinsip kerja dan fungsi access point adalah menyiarkan tanda nirkabel yang mampu dideteksi komputer, kemudian komputer mampu membuka ke jaringan tanpa gunakan kabel apa pun. 

Berikut fungsi access point yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber, yaitu :

Mengenal Access Point :

Wireless access point (WAP) yang juga dikenal sebagai access point adalah perangkat keras yang digunakan dalam jaringan tempat lokal nirkabel untuk mengirim dan terima data. alur akses menghubungkan pengguna ke pengguna lain dalam jaringan dan juga berfaedah sebagai titik interkoneksi antara WLAN dan jaringan kabel tetap.

Dilansir dari salah satu media, Pada access point terdapat antena dan transceiver, komponen ini bertugas untuk memancarkan dan terima tanda dari client server ataupun menuju client server. Untuk mampu memancarkan tanda wifi tersebut, umumnya access point akan disambungkan ke perangkat keras seperti router, hub atau switch melalui kabel ethernet.

Dengan keberadaan access point ini tanda wifi mampu menjangkau seluruh ruangan atau tempat walau banyak tembok atau sekat yang menghalangi.

Cara Kerja Access Point :

Access point membuka segera ke jaringan tempat lokal berkabel, umumnya Ethernet. Access point lantas menyediakan koneksi nirkabel menggunakan teknologi LAN nirkabel, umumnya Wi-Fi, untuk perangkat lain yang menggunakan koneksi kabel itu. Access point menolong koneksi lebih dari satu perangkat nirkabel melalui satu koneksi kabelnya.

Access point bekerja selagi ada perangkat yang mencoba membuka jaringan. Biasanya terhadap layar smartphone akan nampak penampilan yang berisi keinginan pengisian sandi. Selanjutnya access point akan mengatur supaya perangkat tersebut mampu membuka dengan cara mencocokan apakah sandi yang dimasukan ke access point sudah benar atau belum.

Apabila sandi yang dimasukan udah pas maka bakal menambahkan alamat IP ke perangkat sehingga bisa mengakses ke jaringan. Access point sediakan koneksi pada jalan data tanda RF (Radio Frekuensi) yang dibentuk oleh wifi dengan jalan data elektrik pada kabel ethernet.

Fungsi Access Point :

Access point mempunyai faedah utama sebagai pemancar tanda internet. Selain itu faedah access point lainnya termasuk meliputi pengaturan konektivitas yang kompleks. Berikut beberapa faedah access point:

1. Mengatur akses yang ada di suatu perangkat berdasarkan MAC address. MAC Address merupakan identifikasi unik yang dimiliki oleh network card perangkat.

2. Sebagai Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server agar mampu mengimbuhkan IP address di tiap-tiap perangkat yang terhubung.

3. Menggantikan manfaat hub yang menghubungkan jaringan lokal nirkabel dengan jaringan kabel.

4. Memberikan fitur keamanan WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WAP (Wireless Application Protocol). Ini merupakan pengamanan jaringan nirkabel dengan otentifikasi keselarasan kunci yang di berikan client terhadap access point. Sedangkan WAP merupakan metoda keamanan yang dibikin untuk melengkapi metoda WEP dengan mengimbuhkan decryption.

Tipe Access Point :

Pentingnya Access Point dalam Jaringan Internet

– Access Point Mode (AP Mode)

Perangkat ini berfungsi untuk menyalurkan sambungan kabel ke nirkabel. Mempunyai kinerja menyerupai switch dan letaknya ada di belakang router. Tipe ini umumnya dipakai di tempat-tempat yang hanya menyediakan jaringan kabel.

– Repeater Mode

Alat ini dipakai untuk menambah jangkauan nirkabel dengan SSID (Service Set Identifier) dan keamanan yang serupa. Alat ini dipakai untuk memperkuat sinyal pada tempat-tempat yang sudah memiliki jaringan wireless tapi pemancaran sinyal kurang merata. Repeater mode ini cuma mempunyai satu SSID saja yang sangat mungkin kamu untuk terhubung di seluruh tempat.

– Bridge Mode

Cara kerja dari bridge mode ini dengan menyebabkan dua jaringan individu didalam satu internet untuk dua grup. Bridge mode ini memakai jaringan nirkabel dan menyebarnya dengan memakai SSID serta password yang sama. Bridge mode ini menopang tempat-tempat layaknya restoran,kantor apalagi rumah yang sediakan fasilitas internet tanpa perlu memakai sandi.

– Client Mode

Client mode banyak digunakan pada smart TV, sarana player, konsol game dan perangkat lain yang cuma mempunyai port ethernet.

– Wireless Router Mode

Dengan mode ini kamu mampu berbagi satu koneksi internet kabel ke beberapa klien. Pada mode ini cuma ada satu port WAN (Wide Area Network) yang menopang beberapa jenis koneksi. Maka sekiranya kamu laksanakan akses internet dari DSL atau modem kabel yang disediakan untuk satu user saja, wireless router mode ini adalah pilihan yang tepat.

– AP Client Router Mode

AP client ini sangat mungkin kamu untuk terhubung ke jaringan nirkabel dan berbagi koneksi ke yang lain. Tipe ini dipakai bagi wireless station yang menghambat jumlah klien serta mensyaratkan pengisian username dan sandi agar mampu terhubung ke jaringan.

Konfigurasi Akses point :

Agar akses point bisa digunakan dengan baik, kamu mesti melakukan lebih dari satu konfigurasi terutama dahulu.  Berikut cara – cara konfigurasi akses point:

1. Setting computer yang dapat digunakan untuk mensetting akses point:

2. Sebaiknya reset akses point untuk meyakinkan akses point berada didalam mode default.

3. Hubungkan akses point ke Hub atau Switch pada jaringan. Dan jangan lupa memasangkan kabel power akses point.

– Ubah IP Address computer yang digunakan ke alamat IP yang berada didalam network yang sama. Misalnya kecuali IP address akses point adalah 192.168.1.1 maka IP komputernya 192.168.1.2.

– Lakukan pemeriksaan koneksi dengan mengirimkan “ping” ke ip access point.

– Setelah fiks telah terhubung, kamu bisa mengawali penyetinggan akses point dengan terhubung web site administrator akses point. Caranya ketikkan IP address akses point pada browser.

– Untuk password dan username kamu bisa membacanya di buku manual akses point

4. Ganti/ setting password dan juga username default yang enteng ditebak menjadi lebih unik. Sebaiknya menggunakan kombinasi huruf dan angka supaya tidak enteng di hack.

5. Beri nama pengenal jaringan wireless yang unik (ESSID). Nama ini disesuaikan dengan keinginan anda.

6. Aktifkan DHCP server terhadap akses point, supaya alamat IP Address client yang mengakses dengan jaringa diberikan secara otomatis. Jika tidak, kamu perlu melakukannya secara manual, dan itu akan sangat merepotkan, bahkan jikalau client yang mengakses dengan jaringan lumayan banyak.

7. Aktifkan layanan enskripsi, untuk memelihara information berasal dari bisa saja penyadapan.

8. Aktifkan fitur MAC filtering, untuk halangi client yang masuk kedalam jaringan berdasarkan MAC addres perangkat tersebut.

9. Lakukan Reboot

Rusia, ‘Menarik’ Diri Dari Internet Serta Bikin Jaringan Sendiri

Rusia, ‘Menarik’ Diri Dari Internet Serta Bikin Jaringan Sendiri – Rusia sepertinya sudah selangkah lebih dekat untuk menciptakan jaringan internet sendiri yang independen — setidaknya secara hukum.

Menurut dokumen yang diposting di portal pemerintah pada Rabu 1 Mei 2019, Presiden Rusia Vladimir Putin disebutkan telah menandatangani undang-undang berisi langkah baru yang memungkinkan penciptaan jaringan nasional, yang dapat beroperasi secara terpisah dari seluruh dunia. poker asia

Untuk saat ini, jaringan tersebut masih sebagian besar teori, dengan beberapa rincian praktis diungkapkan.

Rusia, ‘Menarik’ Diri Dari Internet Serta Bikin Jaringan Sendiri

Dalam konsepnya, seperti dilaporkan salah satu media berita, undang-undang baru ini bertujuan untuk melindungi Rusia dari pembatasan akses online asing dengan menciptakan apa yang oleh Kremlin disebut sebagai internet lokal yang “berkelanjutan, aman dan berfungsi penuh”.

Berlaku November :

Menurut pemberitaan kantor berita Rusia, RIA-Novosti, undang-undang ini mulai berlaku pada bulan November.

Menurut ringkasan dari RIA-Novosti, undang-undang tersebut menyerukan pembentukan pusat pemantauan dan manajemen yang diawasi oleh Roskomnadzor, agen telekomunikasi Rusia.

Badan negara itu akan ditugasi memastikan ketersediaan layanan komunikasi di Rusia dalam situasi luar biasa. Mereka juga akan diberdayakan untuk memotong pertukaran lalu lintas eksternal internet, menciptakan web murni Rusia.

Selain itu, informasi dari entitas negara dan perusahaan milik negara di Internet akan dilindungi melalui enkripsi, demikian menurut laporan RIA-Novosti.

Bikin Khawatir :

Internet Rusia pernah menghadapi pembatasan di masa lalu, namun larangan itu justru bergeser dalam beberapa tahun terakhir ke arahi sensor domestik yang lebih besar.

Aktivis khawatir internet Rusia yang independen akan melibatkan pembuatan firewall nasional seperti China, untuk memantau dan menyensor konten yang masuk dan keluar dari negara itu.

Undang-undang baru ini muncul setelah anggota parlemen Rusia mengajukan paket legislasi pada bulan Maret, yang bertujuan membatasi kebebasan internet yang memungkinkan pihak berwenang memenjarakan para penghina pejabat pemerintah secara online atau menyebarkan berita palsu.

Teknologi buatan Negeri Beruang Merah juga mengalami tekanan di Rusia. Tahun lalu, aplikasi perpesanan terenkripsi Telegram dilarang di negara itu, dan kampanye pemblokiran intens diluncurkan ketika pengguna berusaha untuk melewati batasan yang telah ditentukan.

Jika sanksi Barat terus berlaku dan membungkam Rusia dari internet, Rusia sudah siap untuk minggat dari dunia internet.

Dilansir dari laman Russian today, ajudan presiden Rusia, Klimenko German mengatakan jaringan Rusia sendiri sudah siap dioperasikan.

“Secara teknis, kami siap untuk apapun sekarang,” katanya kepada saluran berita NTV.

kata Klimenko menambahkan, penutupan akses internet saat ini diklaim tidak akan menimbulkan keresahan di Rusia.

Mengacu pada undang-undang privasi data Rusia, semua perusahaan yang memproses data pribadi warga negara Rusia wajib menyimpannya di server yang berlokasi di Rusia.

Situs jaringan profesional LinkedIn telah dilarang di Rusia karena menolak untuk mematuhi. Twitter dan jaringan sosial lainnya telah sepakat untuk memindahkan data tentang orang-orang Rusia ke negara Rusia itu sendiri.

Klimenko juga mengingatkan, bahwa Rusia, seperti China dan Amerika Serikat, memiliki mesin pencari, jejaring sosial dan periklanannya sendiri.

“Internet sedang diatur di semua negara dan Rusia tidak terkecuali. Namun, pilihan ekstrem seperti Korea Utara atau Kuba bukanlah pilihan kami,” tandasnya.

Bagaimana Rusia dapat ‘menarik’ diri dari internet dunia?

Pemerintah Rusia akan melakukan uji coba untuk ‘mencabut’ negara itu dari internet dunia.

Rusia, ‘Menarik’ Diri Dari Internet Serta Bikin Jaringan Sendiri

Meskipun tanggalnya belum diketahui, pengujian ini diperkirakan akan terjadi, karena saat itu adalah hari terakhir bagi pembuat undang-undang untuk mengusulkan perubahan peraturan bernama Digital Economy National Program.

Tes ini adalah aksi paling baru Kremlin untuk menciptakan ‘internet berdaulat’ peranan memelihara diri sendiri dari serangan siber agresif pas berjalan krisis, seperti kala perang misalnya.

Tetapi percobaan ini dikhawatirkan dapat berujung pada pembatasan dan kontrol ketat internet, serupa program penyensoran ‘Great Firewall’ yang dijalankan pemerintah Cina.

Para pengamat menyebutkan ini adalah anggota dari kecenderungan menciptakan apa yang dinamakan ‘splinternet’.di mana internet senantiasa hidup, tetapi beda penampilannya bagi warga negara yang berlainan, terkait kepada penyensoran pemerintah.

Meskipun demikian, terdapat banyak pertanyaan tentang rencana Rusia untuk ‘mencabut’ diri ini.

Apakah mungkin ‘menarik’ keseluruhan negara dari internet?

Singkatnya, ya mungkin.

Internet pada dasarnya adalah benda fisik. Jika Anda memotong kabel yang menghubungkan berbagai negara ke internet, negara-negara itu akan terputus.

Hal ini terjadi secara tidak sengaja pada tahun 2018 ketika kabel bawah laut yang menghubungkan Mauritania dilaporkan terputus kapal pukat. Empat juta orang di negara Afrika Barat itu tidak mempunyai internet selama dua hari.

Tetapi Rusia bukannya ingin sama sekali memutus hubungan; negara itu tetap bermaksud memelihara layanan internet di dalam negeri tetapi menutup akses masuk atau keluar.

Jadi bagaimana sebuah negara memutus hubungan dari internet?

Ini adalah proses yang serupa dengan pendukung jaringan intranet yang kerap kali dipakai di dalam organisasi dan instansi besar layaknya pemerintahan atau universitas.

Mat Ford, manajer Technology Programme untuk Internet Society, mengatakan: “Dengan menganggap ini sukses dilakukan, pengguna internet di Rusia mampu memasuki mengisi internet dan terjalin dengan pengguna lain dengan memakai fasilitas yang diselenggarakan di di dalam Rusia dan tidak mampu berkomunikasi dengan fasilitas lain di luar Rusia.”

Melakukan hal ini secara nasional caranya sama dengan intranet lainnya, tetapi agak lebih rumit.

Bagaimana cara kerjanya, secara teknis?

Terdapat dua hambatan teknis utama yang perlu diatasi.

Pertama, provider layanan internet Rusia harus mengubah arah lalu lintas internet ke titik routing di dalam negeri. Ini berarti perusahaan-perusahaan yang terlibat dengan akses internet di Rusia harus memastikan bahwa semua data harus melewati titik pertukaran yang dikelola pengatur telekomunikasi Rusia, Roskomnazor.

Kedua, Rusia harus bergantung kepada kopinya sendiri untuk Domain Name System (DNS), petunjuk domain dan alamat internet dunia.

Sistem DNS yang menerjemahkan kode alamat rumit setiap web internet dan server jadi URL yang bersahabat – sekiranya alamat ‘www.example.com’ memang adalah 192.168.1.1.

Menciptakan direktori baru bagi setiap web internet dan server di dunia bakal jadi bagian mutlak rancangan Rusia karena tidak satupun dari organisasi ini memanfaatkan direktori DNS Rusia. Ini bermakna mereka bakal mengelompokkan fasilitas internal dan ‘aman’, dan juga yang mana dipandang internasional dan ‘tidak aman’.

Di sinilah kegalauan penyensoran muncul. Jika pemerintah Rusia memutuskan hanya mengizinkan lalu lintas lewat buku alamat DNS-nya saja, ini berarti negara itu dapat menolak akses ke situs manapun, sesuka mereka.

Seberapa sulit?

Pendapat Mat Ford, dapat jadi begitu sukar untuk pemerintah Rusia untuk mengambil keputusan secara tegas situs internet dan server yang 100% Rusia dikarenakan banyak sarana tergantung pada beragam kode dari internet global.

Mereka juga harus berjuang untuk mengelola ratusan titik masuk dan keluar di seluruh negeri. Ini tempat di mana melibatkan Internet Service Providers (ISP) menjadi penting dan sejumlah laporan mengisyaratkan pemerintah membantu lewat dana masyarakat tambahan kepada ISP sementara mereka mengatasi masalah teknis.

Apa akan efektif?

Membuat batasan buatan di lebih kurang sebuah negara terhadap skala ini tak dapat mulus dan para pengamat memperkirakan tes ini dapat perlihatkan sejumlah masalah besar.

Mat Ford mengatakan: “Kemungkinan dapat terjadi banyak gangguan yang tidak terduga.”

“Saya pikir layanan Rusia besar akan tidak menghadapi masalah, tetapi sifat ketergantungan global internet berarti ini adalah suatu hal besar yang belum diketahui dan tidak diragukan lagi banyak layanan akan terhambat atau berhenti.” “Ini adalah suatu kurva pembelajaran, yang tentu saja memang itulah tujuan dari pengujian ini.”

Korea Selatan Memiliki Kamp Kecanduan Internet, Bagaimana Rasanya Di Kamp Ini?

Korea Selatan Memiliki Kamp Kecanduan Internet, Bagaimana Rasanya Di Kamp Ini? – Korea Selatan merupakan negara dengan tingkat konektivitas internet tertinggi di dunia.

Hampir setiap orang punya telepon pintar dan akses internet. Namun kini muncul sisi gelap dari capaian tersebut. idnpoker

Angka resmi tahun lalu menunjukkan bahwa lebih dari 140.000 anak muda kecanduan internet. Namun sejumlah laporan menunjukkan bahwa angka itu pada kenyataannya bisa jadi jauh lebih tinggi.

Korea Selatan Memiliki Kamp Kecanduan Internet, Bagaimana Rasanya Di Kamp Ini?

Sehingga mengakibatkan, begitu banyaknya pusat penanganan yang dibuka di seantero Korea di mana para remaja bisa mendapat perawatan untuk masalah ini dan mendapat bantuan untuk bisa lepas dari kecanduan internet.

Sekolah juga telah mengenalkan program khusus untuk mencoba menghentikan anak-anak dari bahaya kecanduan internet.

Salah satu media berita di dunia mengunjungi Korea Selatan untuk mendatangi sebuah kamp kecanduan internet di kawasan bernama Muju untuk mencari tahu lebih banyak tentang masalah ini.

Apa itu kecanduan internet?

Kecanduan terhadap sesuatu terjadi ketika seseorang tidak memiliki kontrol terhadap aksinya dalam melakukan, mengonsumsi maupun menggunakan sesuatu hingga pada titik di mana hal tersebut dapat membahayakan diri mereka sendiri, menurut Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS).

Maka, kecanduan internet terjadi ketika seseorang menggunakan internet terlalu banyak hingga akhirnya berdampak negatif terhadap kesehatan mental maupun fisik, atau keduanya.

Hal ini bisa memengaruhi perilaku seseorang dan bagaimana mereka berinteraksi di dunia nyata.

Mereka bisa lupa waktu dan mengabaikan kebutuhan dasar mereka, seperti makan atau tidur.

Seperti halnya kecanduan yang lain, tidakbisa bermain internet juga bisa menyebabkan masalah bagi seseorang yang kecanduan – misalnya, merasa marah atau sedih.

Apa itu kamp kecanduan internet?

Kamp kecanduan internet merupakan tempat di mana orang-orang dapat mendapat bantuan untuk mengobati hubungan tak sehat yang dimiliki dengan internet.

Mereka bisa memperlajari sejumlah teknik untuk membantu mereka menjadi lebih tidak ketergantungan dengan dunia daring dan untuk mengubah perasaan mereka tentang pengalaman bermain internet.

Semenjak 2014, lebih dari 1.200 anak muda telah mengikuti kamp kecanduan internet serupa, seperti yang dilakukan Hawon.

Pada kamp di Muju, peraturannya sangat ketat dan telepon genggam tidak boleh dibawa masuk. Sesampainya para peserta di sana, mereka harus menyerahkan semua peralatan elektronik mereka, termasuk alat-alat seperti pelurus rambut.

Kamp itu tertuju untuk membantu para remaja merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri ketika tidak memegang telepon genggam.

Beberapa sesi, termasuk sesi kerajinan tangan, olahraga, permainan dan aktivitas yang dirancang untuk membantu anak-anak muda keluar dari dunia digital dan kembali ke dunia nyata.

Ide mulanya merupakan bahwa aktivitas-aktivitas itu bisa membantu mereka menemukan cara lain untuk merasa senang dan santai, alih-alih mendapat ‘likes’ dan memenangkan suatu gim online.

Juga adanya sesi konseling di mana para remaja dapat mencurahkan segala masalah yang mereka alami.

Para tenaga konseling juga membantu mereka untuk tahu kapan berhenti menggunakan telepon mereka dan untuk mengubah sikap mereka terhadap gawai-gawai mereka.

Manajer kamp, Yong-chul Shim, menyampaikan, “Di sini, kami mencoba untuk memberi mereka alternatif dari internet, gim dan media sosial.

“Ketika kami mengoperasikan kamp, kami mencoba banyak aktivitas untuk menunjukkan kepada para remaja bahwa mereka bisa memiliki rasa percaya diri dan harga diri yang lebih baik di luar dunia siber.”

Apa rasanya mengikuti kamp kecanduan internet?

Salahsatu media berita menemui Hawon (17 tahun), yang mengikuti kamp itu karena kecanduannya menonton YouTube.

“Saya menonton YouTube setiap hari, terkadang selama 18 jam,” ujarnya.

“Saya membawa telepon genggam saya ke kamar mandi, atau ketika saya makan, saya menggenggamnya. Dalam pikiran saya, saya seperti ‘Saya akan menonton untuk satu jam saja’, namun kemudian itu berlanjut dan berlanjut. Sulit untuk berhenti.”

Hawon menyampaikan bahwa hidup di Korea Selatan bisa sangat membuat stres, terutama sebagai seorang anak muda yang diharapkan bisa belajar dengan keras di sekolah.

Oleh karena itu, dia pikir banyak orang Korea yang menggunakan telepon genggam sebagai pelipur stres. Hawon sendiri menjelaskan bagaimana dengan menonton YouTube ia merasa lebih bahagia.

Akan tetapi, banyak menonton YouTube ternyata membawa dampak yang besar dalam hidupnya.

“Hal itu memengaruhi prestasiku di sekolah dan ketika saya dan teman-teman bertemu, kami hanya melihat telepon genggam kami dan tidak mengobrol. Saya tertidur di kelas. Saya sering marah pada orang lain entah kenapa.”

Dia sadar bahwa itu sudah menjadi masalah yang harus segera ditangani dan menganggap bahwa kamp kecanduan internet adalah cara yang tepat.

Korea Selatan Memiliki Kamp Kecanduan Internet, Bagaimana Rasanya Di Kamp Ini?

“Saya mau mengatasi kecanduan tersebut, untuk melihat yang ada di sekeliling saya, bukan hanya telepon saya,” ujar Hawon. “Ini adalah kesempatan bagi saya untuk memperbaiki masalah yang saya punya.”

Hawon merupakan satu dari 10 orang remaja perempuan di kamp di Muju. Kamp-kamp ini seringnya berlangsung selama satu hingga empat minggu, tergantung seserius apa kecanduan mereka.

Saat hari pertama kamp, telepon genggam Hawon diambil darinya, yang ia rasa sangatlah sulit dan ia pun berpikir bagaimana mungkin ia bisa menjalani sesi tanpanya.

Salah satu dari karyawan kamp, Tae-joon Kim, menjelaskan bagaimana para remaja yang ikut kamp merasa sangat sulit kehilangan telepon genggam mereka dan mengatakan bahwa mereka ingin pulang saja.

“Dari saat mereka menyerahkan telepon genggam, mereka langsung merasa kesulitan,” ujarnya.

Tetapi seiring berganti hari, Hawon mulai terbiasa hidup tanpa telepon genggamnya.

Dia merasakan optimis bahwa selepas mengikuti kamp, ia akan bisa mengurangi durasi waktu yang ia habiskan untuk menonton video di internet.

Ia berharap untuk menghabiskan waktu luang yang ia punya bersama keluarganya.

Hal lain yang dirasakan yaitu :

1. Seperti halnya narkoba, internet pun juga bisa bikin orang kecanduan sampai harus direhabilitasi. Di negara Korea Selatan, sampai ada kamp-kamp khusus buat pecandu internet

2. Kamp tersebut dibuatkan setelah pemerintah sadar akan efek negatif dari internet kalau penggunaannya tidak dibatasi. Masa kebutuhan dasar seperti makan dan minum aja sampai pada lupa

3. Bahkan, dalam beberapa fase tertentu, mereka yang telah ketergantungan dengan internet, jadi sulit bersosialisasi sama orang lain. Ada juga yang rela bolos sekolah cuma buat main internet

Tidak sedikit dari mereka yang sampai terserang psikisnya, jadi lebih sensitif, agresif, dan impulsif.

4. Salah satu kamp terkenal di Korsel adalah National Center for Youth Internet Addiction Treatment, di dekat Muju. Kalau mau masuk sini, peraturannya ketat banget. Tentunya tanpa boleh membawa gadget

5. Untuk gantinya, mereka yang mengikuti kamp ini akan didorong untuk berinteraksi secara langsung dengan sesama. Mereka juga melakukan aktivitas di luar ruangan seperti bermain salju, dan lainnya. Intinya biar “lupa” sama gadget

6. Selain itu, mereka akan dipacu untuk berbagi pengalamannya masing-masing. Bagi mereka yang punya bakat tertentu, bisa juga lo unjuk gigi dengan yang lainnya. Jadi mereka bisa saling mengajari. Keren!

7. Sebetulnya, ide tentang kamp bagi mereka yang kecanduan internet di Korea ini bukan hal yang baru. Beberapa tahun sebelumnya memang telah digagas ide seperti ini dan diterapkan di berbagai daerah juga. Mereka diberi pembelajaran aktivitas lain untuk menjauhkan diri dari gadget dan internet

8. Selain aktivitas dan interaksi secara langsung, peserta yang mengikuti program kamp tersebut akan diberikan penanganan berupa terapi detoks yang dilakukan oleh terapis berpengalaman juga

9. Peserta yang mengikuti kamp ini memang semuanya memiliki masalah dengan ketergantungan internet, salah satunya adalah Hawon. Seperti dilansir dari salahsatu media berita, seorang perempuan memiliki kecanduan untuk mengakses Youtube. Beberapa peserta lain memiliki masalah seperti online gaming, web browsing, dan juga aplikasi chatting online

10. Tapi saat ditanya, kebanyakan mereka yang ada di kamp ini malah tidak sadar kalau sudah kecanduan internet. Mereka sengaja dimasukkan atau didaftarkan oleh orangtua karena menurut keluarganya kebiasaannya itu sudah kelewat batas

Jajal Ketangguhan Internet Roaming Smartfren di Jepang

Jajal Ketangguhan Internet Roaming Smartfren di Jepang – Kebutuhan internet menjadi hal paling penting di masyarakat era teknologi saat ini. Berpergian ke mana pun, terasa gatal tanpa adanya koneksi demi berselancar di dunia maya. Berbagi momen bersama keluarga, hingga mengabadikan di media sosial.

Oleh karena itu, akhir tahun 2019 ini Smartfren mengagendakan perjalanan ke Negeri Sakura, Jepang. Negara tersebut dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang ramai disambangi warga dunia, tidak terkecuali Indonesia. idn poker

Jajal Ketangguhan Internet Roaming Smartfren di Jepang

Tim salah satu media berita di Indoensia menjadi salah satu jurnalis yang diajak dalam Smartfren International Roaming Trip Japan Experience. Bagaimana pengalaman internetan mulai 5 Desember-10 Desember 2019 terhitung sejak menginjakkan kaki di Bandara Haneda, Tokyo, Jepang?

Mengawali perjalanan, tiba pukul 10.00 waktu Jepang dan langsung diantar dari Bandara Haneda menuju Danau Ashi. Ini merupakan salah satu danau yang terkenal di Hakone dan berada di jalur Tokaido, penghubung dari Tokyo dan Osaka-Kyoto.

Tak lupa mengaktifkan paket data Super 4G Roaming Asia Pacific dari Smartfren seharga Rp 150 ribu dengan kuota 2GB selama 7 hari. Pembayaran dapat menggunakan pulsa melalui aplikasi mySF.

Instal aplikasi mySF. Jika melakukan pembelian biasa, pengguna dikenakan biaya Rp 70 ribu per hari dengan paket data Unlimited.

Di Danau Ashi, dengan berkeliling menggunakan Lake Ashi Cruise, kapal yang mengantar ke tiga dermaga. Mulai dari dermaga Hakone Sekisho hingga Dermaga Kojiri. Usai menjajal internetan di atas danau, lalu diarahkan ke Gotemba, kota di bagian timur Prefektur Shizuoka, Jepang.

Danau Ashi dan Gotemba Outlet menjadi wilayah terkenal ramai pelancong. Nyatanya, tarikan internet roaming Smartfren terbilang mencukupi selama perjalanan. Termasuk saat memasuki Iyashi No Sato alias Desa Penyembuhan di Fujikawaguchiko, juga Shinobi No Sato di Yamanashi.

Berkirim Pesan hingga Akses Media Sosial :

Sebagai pengguna, merasakan layanan internet roaming Smartfren dapat diandalkan. Kualitas jaringan 4G yang diberikan dapat memenuhi berbagai bentuk komunikasi menggunakan internet.

Mencoba menjajal di setiap lokasi, mulai dari berkirim pesan melalui WhatsApp, mengakses media sosial Facebook, Twitter, juga Instagram. Tidak ketinggalan mengetes seberapa stabil koneksi video call melalui Whatsapp.

Ketika mencoba hingga sekitar 30 menit lebih melakukan percakapan di mode panggilan video, nyatanya terbilang aman. Kualitas gambarnya pun termasuk baik dengan tarikan internet tak terputus.

Bagaimana dengan tarikannya di Kota Metropolitan Tokyo? Perjalanan menguji ketahanan jaringan internet roaming Smartfren pun berlanjut.

Dimulai dari Kawagoe Old Town yang dikenal dengan Kota Tuanya Tokyo. Wilayah yang berada di bagian utara Kota Tokyo ini juga disebut sebagai Little Edo atau miniatur Tokyo.

Setelah itu kembali melakukan aktivitas media sosial sambil menelusuri Kurazukuri, bangunan model zaman dulu dengan bahan utama kayu dan tanah liat. Inilah sihir kecantikan destinasi wisata dengan cita rasa paling Jepang.

Video Call :

Masih di Tokyo, melanjutkan perjalanan ke Asakusa Kannon Tample. Sayangnya, keterbatasan waktu membuat hanya lewat saja hingga tiba di Ginza.

Ginza menjadi lokasi perbelanjaan paling elit dan ramai di Distrik Chuou, Tokyo. Kebetulan, datang di hari Minggu 8 Desember 2019. Di sana ternyata sedang diadakan Car Free Day alias hari bebas kendaraan. Wisatawan pun membanjiri jalan raya sambil cuci mata dan berbelanja barang brandid.

Di lokasi yang sangat ramai warga sekaligus penggunan internet, berdasarkan pengalaman biasanya jaringan akan terasa lambat. Saatnya mencoba video call hingga streaming Youtube.

Untuk streaming Youtube, ada beberapa kali buffering saat memutar video berdurasi sekitar 30 menit. Namun tetap terbilang mumpuni. Sementara internetan semacam berkirim pesan dan mengunggah momen di sosial media, lancar jaya.

Lanjut ke Shinjuku, distrik yang berada di sebelah barat Kota Tokyo. Wilayah ini merupakan pusat perniagaan dan pemerintahan, sekaligus titik pergantian transportasi umum terbesar di Tokyo. Bisa dibilang, Shinjuku adalah ibu kotanya Tokyo.

Paket Internet Roaming :

Di sini, Tim tersebut mencoba berkirim file dalam jumlah besar, baik lewat WhatsApp maupun email. Hal tersebut juga dicoba saat menyambangi Tsukiji Fish Market yang masih dalam Distrik Chuou, Oedo Onsen Monogatari di Odaiba, dan Shibuya. Kecepatannya bisa dinilai lancar.

Untuk paket internet roaming dengan harga Rp 150 ribu sebesar 2 GB untuk 7 hari, ini masuk harga pasaran yang murah.

Jajal Ketangguhan Internet Roaming Smartfren di Jepang

Dari pengalaman selama 6 hari di Jepang, kualitasnya pun mumpuni. Layanan roaming Smartfren di Jepang sendiri bekerjasama dengan salah satu layanan seluler terbesar di Jepang yakni NTT Docomo.

Yang perlu diperhatikan pengguna adalah layanan internet roaming Smartfren ini masih harus diset secara manual. Ubah Access Point Name atau APN di pengaturan mobile networks smartphone kamu menjadi smartfren4g. Setelahnya, layanan dapat dinikmati.

Selain di Jepang, hal yang sama juga mesti dilakukan pengguna internet roaming Smartfren di China, India, dan Bangladesh.

Pernyataan Bos Smartfren :

Mengenai ini, Chief Brand Officer Smartfren Roberto Saputra menyatakan bahwa Smartfren masih dalam proses membuat layanan internet roaming-nya otomatis dalam pengaturan APN, sehingga memudahkan pengguna di wilayah-wilayah tersebut.

Sementara untuk 11 negara lainnya yakni Singapura, Australia, Malaysia, New Zealand, Hongkong, Taiwan, Macau, Brunei, Korea Selatan, Filipina, dan Thailand, sudah otomatis tanpa harus set APN secara manual.

“Biasanya, Natal dan tahun baru kecenderungan orang adalah traveling. Makanya kenapa kita adakan experience ini, untuk memberikan informasi bahwa Smartfren ini sudah punya layanan roaming,” kata Roberto di Tokyo, Jepang, Senin 9 Desember 2019 malam.

Paket internet roaming yang terbilang murah ini, lanjutnya, menjadi cara Smartfren memenuhi kebutuhan masyarakat era teknologi yang haus akan pengalaman di berbagai wilayah seluruh dunia.

“Kami sebagai provider mesti mengerti keunikan ini. Juga meng-cover daerah-daerah yang biasa dipakai exhibition. Paket yang istilahnya simpel itulah yang kami tawarkan. Bagaimana brand ini dekat dengan konsumen dan experience,” Roberto menandaskan.

Banyak untuk cara beli paket roaming :

Untuk membeli paket internasional roaming Smartfren bisa dilakukan di Indonesia maupun negara tujuan. Bisa melalui Galeri Smartfren, aplikasi MySmartfren, website my.smartfren.com, atau kode panggilan *123#. Dari situ tinggal pilih saja menu International Roaming dan negara tujuan.

Jika kamu lupa mengaktifkan di Indonesia, aktivasi roaming bisa dilakukan di luar negeri melalui aplikasi Smartfren, website resmi Smartfren atau panggilan *123#.

Untuk menghindari terkena tarif harian, pastikan pembelian paket dilakukan dengan menggunakan koneksi free wifi di negara tujuan, atau melalui *123#. Tarif harian untuk paket internet luar negeri Smartfren bisa mencapai Rp70.000, menggunakan Internet Smart Day Pass.

Sebelum membeli paket, pastikan jika sim card Smartfren kamu sudah mendukung International Roaming. Begitu juga perangkat yang digunakan, harus juga mendukung jaringan yang ada di luar negeri. Dan yang paling penting, status International Roaming kita harus sudah aktif.

Pendapat dari Chief Brand Officer Smartfren, Roberto Saputra, semua perangkat sudah bisa mendukung sim card dan roaming Smartfren, mulai dari Samsung, iPhone dan lainnya.

Ketika berada di Jepang, Anda dapat langsung mengatifkan starter pack yang diberikan oleh pihak Smartfren. Starter pack tersebut ternyata sudah roaming ready sehingga saat dimasukkan ke dalam handset, kartu pun langsung aktif karena telah lebih dulu di-registrasi ke 4444 di Indonesia. Kartu langsung mengenali NTT Docomo sebagai operator host.

Setting dan aktifkan

Untuk memastikan internet bisa digunakan di perangkat, coba lihat pengaturan data yang ada di dalam perangkat. Checklist fitur Roaming pada perangkat, ubah APN perangkat menjadi Smartfren 4G. Kemudian posisi Network Mode diupayakan 3G Only.

Untuk Network Mode, Smartfren memang masih dikenali sebagai 3G di Jepang. Namun tahun depan, pihak Smartfren menjanjikan akan masuk ke 4G Network Mode.

Sampai di tempat tujuan, jaringan akan otomatis terkoneksi. Smartfren mengaku telah bekerja sama dengan satu operator di satu negara. Itu artinya, ada 15 operator berbeda di setiap negara yang akan melayani pelanggan Smartfren yang berkunjung ke sana.

Back to top